Istilah administrasi berasal dari bahasa Yunani, yaitu ad dan ministate, artinya melayani, membantu atau memenuhi. Berdasarkan hat tersebut, administrasi merupakan suatu bentuk pelayanan pemberdayaan sumber daya lainnya dalam suatu perusahaan dengan tujuan untuk mencapai perencanaan yang diinginkan oleh perusahaan.
1.
Pengertian Administrasi
Administrasi merupakan suatu bentuk
usaha untuk membantu, memimpin, atau mengarahkan semua bentuk kegiatan dalam
pencapaian tujuan yang telah ditentukan. Administrasi pada umunmya dibedakan
menjadi dua macam, yaitu pengertian administrasi dalam arti sempit dan
pengertian administrasi dalam arti luas.
Pengertian administrasi dalam arti
sempit merupakan suatu bentuk tata usaha kantor. Tata usaha kantor merupakan
suatu bentuk pekerjaan yang memiliki sifat mengatur segala sesuatu jenis
pekerjaan yang berhubungan dengan pekerjaan tulis-menulis, surat-menyurat dan
melakukan pencatatan setiap adanya perubahan atau kejadian yang terjadi dalam
kantor.
Istilah adrninistrasi yang lebih luas
mencakup semua bentuk kegiatan tata usaha kantor. Dapat disimpulkan apa yang
dimaksud dengan administrasi dalam arti luas suatu bentuk rangkaian penataan
dalam terhadap usaha kerja sama manusia untuk mencapai tujuan tertentu.
Seperti yang kita ketahui, tujuan
yang akan dicapai dalam perusahaan bermacam-macam. Adapun untuk mencapai tujuan
tersebut, dapat dilakukan dengan berbagai macam metode. Salah satu bentuk
metode yang dilakukan yang metode administrasi yang efektif dan efisien.
Administrasi sebagai fungsi dijalankan oleh setiap orang yang memiliki
kedudukan sebagai pemimpin atas atau pemimpin puncak dalam suatu perusahaan.
Namur', dalam hal ini tidak berarti bahwa administrasi yang berperan sebagai
pelaksana fungsi administrasi, melainkan dilaksanakan oleh para pejabat-pejabat
yang berada di bawahnya berdasarkan pelimpahan dari wujud administrasi
tersebut.
2. Fungsi Administrasi
Pada saat irui, ketika perkantoran
berkembang dengan pesat, maka pembagian fungsi administrasi semakin lengkap dan
kompleks. Berbagai bentuk pembagian tersebut sangat bervariasi namun apabila
dikaji berdasarkan asasnya maka administrasi ini memiliki fungsi kompleks yang
meliputi sebagai berikut.
a. Fungsi
perencanaan
Fungsi perencanaan atau
yang biasa disebut dengan planning merupakan fungsi yang di dalamnya terasuk ke
dalam penyusun anggaran.
b. Fungsi
pengorganisasian
Fungsi pengorganisasian
merupakan fungsi yang di dalamnya termasuk ke dalam penyusunan staf organisasi
dalam perusahaan.
c. Fungsi pelaksanaan
Fungsi pelaksanaan
merupakan fungsi yang di dalamnya termasuk dalam bentuk pengarahan,
pengkoordinasian, bimbingan, penggerakan, dan pengawalan dalam kantor.
d. Fungsi
penilaian
Fungsi penilaian merupakan fungsi
yang di dalamnya termasuk penyususnan laporan kegiatan administrasi perusahaan
3. Ciri-ciri
Administrasi
Ada beberapa ciri pokok administrasi yang harus kalian ketahui.
Ciri-ciri pokok tersebut, yakni seperti tabel berikut.
Tabel 1.1 Ciri
Pokok Administrasi
No |
Ciri
Pokok Administrasi |
Penjelasan |
1 |
Terdiri atas sekelompok orang |
Ciri pokok ini berarti
kegiatan administrasi hanya mungkin terjadi apabila kegiatan ini dilakukan
oleh lebih dari satu orang. |
2 |
Kerja sama |
Arti ciri
pokok ini adalah suatu kegiatan administrasi hanya mungkin terjadi apabila
dalam kegiatan ini ada dua orang atau lebih yang bekerja sama. Alasan
dibentuknya kelompok kerja sama formal dan informal dibentuk adalah adanya
pemuasan kebutuhan, kedekatan dan daya tarik, tujuan kelompok, dan alasan
ekonomi. |
3 |
Pembagian tugas |
Ciri pokok
ini berarti suatu kegiatan administrasi yang tidak sekedar kegiatan kerja
sama, namun kerja sama tersebut harus didasarkan pada pembagian kerja yang
jelas. |
4 |
Administrasi berupa
kegiatan yang runtut dalam suatu proses |
Arti ciri pokok ini,. yakni suatu kegiatan
administrasi yang berlangsung dalam tahapan-tahapan tertentu secara
berkesinambungan. |
5 |
Tujuan |
Tujuan berarti segala sesuatu yang telah
direncanakan dan dijalankan sehingga dapat terlaksana perencanaan tersebut. Adapun
karakteristik pokok tujuan dalam administrasi yaitu dengan melakukan kegiatan
kerja sama, maka sesuatu yang diinginkan akan tercapai. |
4. Unsur-unsur
Administrasi Perkantoran
Ada beberapa macam
unsur-unsur administrasi perkantoran, di antaranya sebagai berikut.
a. Organizing
Organizing merupakan suatu bentuk pengelompokkan kegiatan yang
dibutuhkan, yaitu menetapkan susuan organisasi serta tugas dan fungsi-fungsi
dari setiap unit yang terdapat dalam organisasi, serta untuk menetapkan
kedudukan dan sifat hubungan antara masingmasing unit kantor.
b. Management
Fungsi management merupakan
suatu fungsi bahwa seorang manajer bertugas untuk mengatur dan mengarahkan
orang lain untuk mencapai tujuan tertentu.
c. Record
Record merupakan suatu kumpulan
elemen-elemen data yang digabungkan menjadi satu kesatuan, masing-masing elemen
tersebut dikenal dengan nama field. Pada umumnya, field data
tersebut dapat memiliki tipe data yang sama atau berbeda. Walaupun field-field tersebut berada dalam satu kesatuan field, namun masing-masing
field tersebut dapat diakses secara individual.
d. Relationship
Relationship atau humas merupakan fungsi manajemen
yang sifatnya terinci, terencana, dan berkelanjutan melalui organisasi dan
lembaga swasta atau publik untuk mendapatkan pengertian, simpati, serta
dukungan dari pihak-pihak yang terkait dengan penelitian opini publik di antara
pihak-pihak tersebut.
e. Communication
Communication atau komunikasi merupakan suatu usaha
yang bertujuan untuk kebersamaan atau kesamaan makna. Proses komunikasi secara
terminologis merupakan suatu proses penyampaian suatu pernyataan oleh seseorang
kepada pihak lainnya. Hal ini berarti yang terlibat dalam komunikasi, yaitu
manusia.
f . Personality
Personality atau kepribadian merupakan suatu
bentuk susunan sistem psikofisik yang berpadu dan saling berinteraksi dalam
melakukan pengarahan tingkah laku yang memiliki kompleksitas yang dinamis dalam
diri seorang individu. Dalam hal ini, proses komunikasi akan unik dan membuat
perusahaan menjadi berkembang.
g. Financial
Financial atau keuangan merupakan proses dalam
administrasi yang memahami mengenai bagaimana suatu individu, sisi
perusahaan, dan organisasi untuk meningkatkan, mengalokasikan, dan
menggunakan sumber daya keuangan dalam perusahaan.
h. Logistik
Logistik merupakan suatu bentuk ilmu
pengetahuan atau proses mengenai perencanaan dan penentuan kebutuhan,
pengadaan, penyimpanan, penyaluran, dan pemeliharan serta penghapusan material
atau alat-alat.
i. Public relation
Public relation atau humas merupakan usaha yang
direncanakan secara terus-menerus dengan sengaja dengan tujuan untuk membangun
dan mempertahankan pengertan timbal-balik antara organisasi dan masyarakat.
5. Maksud
dan Tujuan Administrasi
Administrasi keuangan dalam
perusahaan merupakan suatu proses yang memiliki tujuan tertentu. Pencatatan
semua kegiatan dalam perusahaan sangat dibutuhkan untuk kelancaran dan
pengelolaan perusahaan. Hal tersebut merupakan tugas pokok administrasi
keuangan daam perusahaan. Tugas-tugas tersebut pada umumnya meliputi catatan
data-data transaksi bisnis, keuangan produksi, persediaan produksi, dan hal-hal
pokok lain yang dapat memengaruhi kelancaran perusahaan.
Adapun maksud dan tujuan adanya
administrasi, yaitu agar perusahaan dapat melakukan hal-hal berikut ini.
a.
Melakukan
pemantauan kegiatan-kegitan administrasi dalam perusahaan.
b.
Melakukan
evaluasi kegiatan-kegiatan pengorganisasian dalam perusahaan.
c. Melakukan
penyusunan proses pengembangan usaha dan kegiatan pengorganisasian dalam
perusahaan.
d.
Melakukan pengamanan kegiatan-kegiatan usaha dan organisasi perusahaannya.
6. Manfaat
Administrasi
Proses administrasi dalam perusahaan memiliki banyak manfaat, di
antaranya sebagai berikut ini.
a. Perusahaan
akan dapat dengan mudah menghubungi pihak lain melalui berbagai media
komunikasi baik hal tersebut dengan rekan perusahaan, konsumen, maupun dengan
instansi pemerintah dan supplier.
b. Risiko kehilangan barang akan dapat diperkecil.
Hal ini karena setiap jenis transaksi baik itu barang masuk, harga pembelian,
maupun barang keluar dari penjualan dapat dibukukan dengan baik.
c. Dapat memudahkan pelayanan pasca jual kepada
pihak-pihak karena bukti transaksi konsumen dapat menunjukkan bukti-bukti
kesepakatan penjualan.
d. Pemilik perusahaan akan dapat dengan mudah
mengikuti perkembangan perusahaannya melalui laporan hasil pencatatan.
7. Jenis-jenis Administrasi
Arti administrasi dalam anti sempit
adalah sebagai penyusunan dan pencatatan data serta informasi secara unit, baik
dari dalam maupun dari luar yang bertyjuan untuk melakukan penyediaan
keterangan dan dapat mendapatkan kembali dengan mudah baik sebagian maupun seluruhnya.
Istilah lain dari administrasi secara sempit yakni dinamakan tata usaha.
Ada beberapa jenis administrasi,
yaitu sebagai berikut.
a. Administrasi
publik
Tiga elemen utama dalam sebuah negara
merupakan perihal yang dibahas dalam administrasi publik. Tiga elemen utama
tersebut, yakni lembaga legislatif,
eksekutif, dan yudikatif.
Administrasi publik dalam kajiannya, ketiga elemen utama negara tersebut
berkaitan dengan adanya berbagai peraturan. Selain itu, berkaitan dengan
kebijakan yang berhubungan dengan publik, tujuan negara, dan etika yang menjadi
acuan penyelenggara negara.
b. Administrasi
pembangunan
Pengertian administrasi pembangunan adalah suatu sistem administrasi yang
dibuat untuk mengendalikan usaha oleh pemerintah. Hal ini bertujuan untuk melakukan
realisasi pertumbuhan yang sudah direncanakan pada suatu kondisi dari beberapa
aspek yang lebih baik dan maju. Pasca Perang Dunia II mulai muncul sistem
administrasi pembangunan. Semua negara di dunia pada masa itu memerlukan sebuah
sistem yang dapat menciptakan pembangunan suatu negara.
c. Administrasi
lingkungan
Pengertian administrasi lingkungan adalah sebuah rangkaian kegiatan yang
tujuannya untuk mewujudkan wawasan lingkungan serta tidak mengesampingkan
kualitas manusia dan lingkungan yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat.
8. Kegiatan
Administrasi
Kegiatan administrasi sangat penting
dalam perusahaan. Oleh karena itu, membutuhkan standar pengelolaan yang baik.
Kegiatan administrasi perusahaan, dilakukan untuk mengetahui hal-hal yang perlu
dicatat dan yang harus ditelusuri, yaitu semua kegiatan yang dilakukan,
kemudian dikelompokkan menjadi beberapa jenis kegiatannya. Selain itu, harus
ditelusuri barang-barang dan hak milik lainnya yang berpengaruh terhadap
operasi kegiatan usaha. Bentuk dan model pencatatan pada umumnya
bermacam-macarn, namun yang harus diperhatikan, yaitu bahwa catatan tersebut
harus rapi, tertib, sistematik, mudah diakukan pemeriksaan dan dapat dilakukan
pengendalian.
Untuk memperjelas dan mudah
dimengerti, berikut ini merupakan contoh jenis catatan dan kegiatan dalam
administrasi.
a. Catatan
perjanjian
Catatan perjanjian contohnya, yaitu
dengan siapa janji itu dibuat, waku, isi janji, dan keterangan lain yang perlu.
b. Catatan
pemesanan dan pengiriman
Catatan pemesanan dan pengiriman
contohnya yaitu nama dan alamat, jumlah pemesanan/ kiriman, waktu pengiriman,
dan keterangan lain yang perlu.
c. Catatan
pemasaran
Nama-nama distributor/agen,
identitasnya, pemberian komisi, jadwal pengiriman barang dan sebagainya.
d. Catatan
proses produksi
Semua masalah yang berkaitan dengan kelancaran proses
produksi
e. Catatan
perbekalan/persediaan
Jenis, jumlah, arus kelua masuk
barang, kondisi, dan lain-lain. Perbekalan di sini dapat untuk perkantoran
ataupun untuk bahan-bahan proses produksi.
f. Catatan
kepegawaian
Data dan identitas pegawai, jumlah
upah atau gaji, prestasi kerja, dan catatan lainnya.
g. Catatan
surat menyurat
Mencatat semua keluar masuk surat
dengan mencatat nomor surat, sifat, tanggal surat, tanggal proses surat, isi
surat, dan keterangan lainnya yang penting.
h. Catatan
gudang
Jenis dan nama barang, jumlah, arus
keluar barang, kondisi barang.
Dalam proses
administrasi dalam arti sempit ini, dapat dibagikan menjadi beberapa kegiatan, di
antaranya sebagai berikut.
a. Kegiatan
menghimpun artinya melakukan pengumpulan segala sesuatu keterangan-keterangan
yang awalnya tidak teratur sehingga menjadi sesuatu yang dapat digunakan.
b. Mencatat,
artinya melakukan pembukuan berbagai transaksi atau berbagai bentuk keterangan.
c. Mengolah, artinya memperbanyak, menyalin, dan membuat suatu bentuk informasi menjadi baru sehingga dapat lebih bermanfaat.
d. Menggandakan,
artinya memperbanyak dengan adanya berbagai metode atau cara menggunakan
berbagai peralatan.
e. Mengirim,
artinya menyampikan dan satu pihak ke pihak yang lainnya.
f. Menaruh, artinya kegiatan meletakkan di
tempat tertentu dengan tujuan untuk memudahkan penemuan kembali.
9. Penyelenggaraan
Administrasi dalam Kantor
Berikut ini merupakan bentuk penyelengaraan administaasi dalam kantor.
a.
Sistem pencatatan secara periodik
Sistem
pencatatan secara periodik ini dilakukan dalam setiap jenis transaksi
penjualan, hanya menerima uang tunai atau piutang yang diadministrasikan. Dalam
hal ini tidak dibuat jurnal untuk mengurangi perkiraan atau rekening-rekening
pembelian. Hal ini karena perhitungan secara fisik dilakukan pada waktu-waktu
tertentu. Oleh karena itu, sistem administrasi ini disebut dengan sistem
periodik. Adapun dalam rangka menunjang transaksi jual beli tersebut, maka
dibutuhkan seperangkat administrasi untuk melakukan pencatatan
kejadian-kejadian di dalam aktivitas bisnis perusahan.
b.
Sistem pencatatan terus-menerus
Dalam
sistem pencatatan secara terus-menerus ini, semua bentuk kekayaan dalam
perusahaan dilakukan secara bertahap. Adapun untuk setiap bentuk pencatatan ini
dilakukan jenis barang seperti perkiraan, rekening, maupun jenis-jenis transaksi
yang akan dilakukan proses pencatatan. Pada umumnya, saldo barang ini harus
dicocokkan dengan barang yang ada
10. Buku-buku Administrasi dalam Pengelolaan Usaha
Buku-buku administrasi dalam pengelolaan usaha sebagai berikut :
a. Buku pembelian
b. Buku penjualan
c. Buku voucher
d. Faktur, surat jalan, kuitansi, materai
e. Buku pembukuan uang
f. Buku gudang
g. Buku tenaga kerja
h. Buku agenda
i. Buku produksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasaih atas masukan Anda.